Anda sedang membaca Dunia Hari Ini, edisi Selasa 10 Januari 2023.
Kami sudah merangkum sejumlah laporan utama yang terjadi dalam 24 jam terakhir di belahan dunia.
Gempa berkekuatan 7,6 SR mengguncang Maluku dini hari tadi, yang disebabkan oleh "aktivitas subduksi Laut Banda", seperti yang dikatakan Badan Meteorologi,Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Gempa ini juga terasa hingga ke Australia.
Guncangan gempa Tanimbar
[EMBED: Quake location]Biro Meteorologi Australia (BOM)memastikan tidak ada risiko tsunami ke wilayah Australia setelah gempa besar mengguncang wilayah perairan Kepulauan Tanimbar, Maluku Tenggara.
Geoscience Australia (GA) menerima laporan masyarakat yang merasakan guncangan mulai dari NTT di Indonesia, Timor-Leste, Kota Darwin hingga ke Cape York di Queensland.
Namun sejauh ini tingkat kerusakan infrastruktur masih belum diketahui dengan jelas.
Seismolog Tanja Pejic menjelaskan kepada ABC News, gempa ini menjadi yang terbesar dirasakan sejak 2010, dengan sejauh ini ada 2.600 laporan dari orang-orang yang merasakannya di Kawasan Australia Utara dan Australia Barat.
Presiden Lula tindak tegas ribuan perusuh
Pemerintahan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva bertekad untuk menindak tegas ribuan perusuh dari kalangan pendukung mantan Presiden Jair Bolsonaro yang menyerbu dan menghancurkan fasilitas di gedung parlemen, kantor presiden dan gedung mahkamah agung, kemarin.
Presiden Lula menegaskan pemerintahannya akan menyeret para perusuh ke pengadilan.
Ia sudah mendapat dukungan dari ketua Mahkamah Agung, Senat, dan Majelis Rendah yang juga mengecam tindakan teror dan vandalisme.
Menteri Kehakiman Flvio Dino menyebutkan polisi telah melacak siapa yang membayar bus-bus yang mengangkut para perusuh ke ibu kota Brasil, Brasilia.
"Mereka tidak akan berhasil menghancurkan demokrasi Brasil.Kami tidak akan menoleransi langkah kriminalitas untuk memenangkan pertarungan politik di Brasil. Penjahat akan diperlakukan seperti penjahat," tegasnya.
PBB sebut lapisan ozon mulai pulih
Perlahan tapi pasti, kebocoran lapisan ozon pelindung Bumi di Antartika telah pulih kembali dengan tingkat kecepatan yang akan mencapai pemulihan penuh dalam waktu 43 tahun.
Laporan badan PBB yang disampaikan Dr Paul Newman menyebutkan pemulihan terjadi 35 tahun, setelah seluruh negara di dunia berhenti memproduksi bahan kimia yang "menggerogoti" lapisan ozon yang melindungi Bumi dari radiasi berbahaya penyebab kanker kulit, katarak, dan kerusakan tanaman.
Upaya pemulihan ini diwujudkan melalui Protokol Montreal pada tahun 1987, yang melarang produksi bahan kimia hidroklorofluorokarbon (HCFC) dan klorofluorokarbon (CFC) yang sering digunakan dalam refrigeran dan aerosol.
Dr Newman menjelaskan kedua bahan kimia utama perusak lapisan ozonini ditemukan pada tingkat lebih rendah di atmosfer saat ini, karena penggunaannya tidak lagi banyak ditemukan di rumah atau mobil setelah digantikan oleh bahan kimia yang lebih bersih.
Direktur Program Lingkungan PBB Inger Andersen mengatakan tren penyembuhan lapisan ozon ini "menyelamatkan dua juta penduduk Bumi dari kanker kulit setiap tahun".
Rusia serang pasar di Ukraina
Rekaman yang dirilis pihak Ukraina menunjukkan sebuah rudal Rusia menghantam pasar desa di Shechenkove di wilayah timur Ukraina, menewaskan dua warga dan melukai empat lainnya,termasuk seorang anak berusia 10 tahun.
Sebuah foto yang diunggah oleh Kantor Presiden Ukraina menunjukkan regu penyelamat berusaha menarik seorang korban dari reruntuhan, dengan kepala dan lengannya menyembul dari bawah reruntuhan, tapi tidak dijelaskan apakah dia masih hidup.
"Tentara Rusia melakukan tindakan teror terhadap penduduk sipil,seorang anak terluka, dua wanita tewas," kata kantor kejaksaan setempat.
Rusia tidak mengomentari laporan dari Shevchenkove, yang direbut kembali Ukraina pada September setelah berbulan-bulan dikuasai tentara Rusia.
Amerika Serikat kecam Iran
Pemerintahan Presiden Joe Biden mengecam dan menganggap penjualan drone mematikan Iran ke Rusia.
Drone ini digunakan dalam invasi Ukraina, sehingga Amerika Serikat menganggap Iran "berkontribusi pada kejahatan perang yang meluas".
Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat Jake Sullivan melontarkan tuduhan itu, kemarin, yang jadi salah satu retorika paling tajam dari pihak Amerika Serikat sejak Iran mulai memasok persenjataan drone ke Rusia.
Juru bicara departemen luar negeri AS,Ned Price, mengatakan Amerika Serikat telah memberi dukungan kepada Ukraina dan negara lain yang menyelidiki tuduhan kejahatan perang, bukan hanya terhadap Rusia.
"Jika kami berada dalam posisi untuk menentukan bahwa Pemerintah Iran secara keseluruhan, atau pejabat senior Iran, terlibat atau bertanggung jawab atas kejahatan perang, kami akan meminta pertanggungjawaban mereka juga," katanya.
Ikuti https://news.detik.com//abc-australia/d-6507400/dunia-hari-ini-australia-utara-ikut-merasakan-guncangan-gempa-maluku terkini dari berbagai belahan dunia di ABC Indonesia.